Pengertian Polycarbonate dan Jenisnya

Pengertian Polycarbonate
Pengertian Polycarbonate

Pengertian Polycarbonate | Ada banyak opsi material untuk penutup atap, namun jika Anda menginginkan karakteristik transparan, pilihan seringkali terbatas pada kaca. Namun, berkat perkembangan zaman, atap polycarbonate menjadi alternatif baru yang menarik perhatian.

Artikel ini akan membahas apa itu atap polycarbonate, kelebihannya, dan berbagai hal terkait untuk membantu Anda memahami lebih dalam tentang material inovatif ini.

Apa Itu Atap Polycarbonate?

Atap polycarbonate merupakan salah satu jenis material termoplastik polimer. Dikenal dengan sifatnya yang mudah dibentuk, dicetak, dan transparan, atap polycarbonate menjadi pilihan unggul sebagai pengganti kaca. Salah satu keunggulan besar dari atap polycarbonate adalah harganya yang sangat ekonomis, menjadikannya alternatif menarik untuk berbagai proyek.

Dipatenkan pertama kali oleh Bayer pada tahun 1953, atap polycarbonate meraih popularitas di Indonesia pada tahun 1990-an. Kala itu, kebutuhan akan material atap transparan untuk pencahayaan alami sangat tinggi, memicu pertumbuhan produksi atap polycarbonate. Inovasi terus berkembang, termasuk penambahan komponen anti-UV untuk meningkatkan ketahanan material ini.

Kelebihan Atap Polycarbonate

  • Durabilitas Tinggi: Atap polycarbonate menawarkan durabilitas yang luar biasa. Bahkan ketika terkena bola berbobot 4 kilogram yang jatuh dari ketinggian 9,5 meter selama tiga kali berturut-turut, atap ini tetap utuh. Kekuatan ini membuatnya cocok untuk berbagai aplikasi, termasuk sebagai tameng polisi dan bahan konstruksi pesawat terbang.
  • Kualitas Kejernihan Setara Kaca: Kualitas kejernihan atap polycarbonate dapat disejajarkan dengan kaca. Material ini memiliki kekuatan 200 kali lebih baik dari kaca dan 30 kali lebih kuat dibandingkan dengan akrilik. Keunggulannya semakin terlihat dengan bobot atap polycarbonate yang sepuluh kali lebih ringan daripada kaca, mempercepat proses instalasi dan mengurangi biaya konstruksi.
  • Kemudahan Dalam Pemasangan: Atap polycarbonate sangat mudah dipotong dan dibentuk, memudahkan proses pemasangan. Dapat dipotong menggunakan peralatan sederhana seperti gerinda atau gergaji tangan, serta mudah dibentuk untuk menyesuaikan desain sesuai keinginan.
  • Ramah Lingkungan: Dengan tren green building yang semakin populer, atap polycarbonate menjadi pilihan ramah lingkungan. Material ini diakui oleh Greenship dengan rating bangunan hijau, dan dapat didaur ulang tanpa mengorbankan kualitas.
  • Mudah Dibersihkan: Seperti kaca, atap polycarbonate juga mudah dibersihkan. Cukup semprotkan air sabun dan usap dengan kain lembut untuk membersihkannya. Hindari penggunaan benda tajam agar tidak merusak permukaan.
Baca Juga :  Apakah Rumah Kotak Tanpa Genteng Bisa Diterapkan di Indonesia?

Jenis-Jenis Atap Polycarbonate

Atap polycarbonate hadir dalam beberapa jenis, masing-masing dengan karakteristik dan keunggulan yang berbeda. Berikut adalah beberapa jenis atap polycarbonate yang umum digunakan:

  1. Solite Polycarbonate: Solite Polycarbonate merupakan versi dengan harga terendah di antara jenis atap polycarbonate lainnya. Keunggulan utamanya terletak pada harganya yang lebih terjangkau, menjadikannya pilihan populer bagi mereka yang memiliki budget terbatas. Meskipun harganya lebih ekonomis, Solite Polycarbonate memiliki keterbatasan dalam hal daya tahan dan ketahanan terhadap kebocoran. Dengan perawatan yang baik, atap ini dapat digunakan selama sekitar 5 tahun.
  2. Solarlite Polycarbonate: Solarlite Polycarbonate merupakan jenis atap polycarbonate menengah yang memiliki daya tahan dan ketahanan terhadap kebocoran yang lebih baik dibandingkan Solite. Atap ini cocok digunakan sebagai kanopi rumah atau atap carport. Meskipun harganya sedikit lebih tinggi dibandingkan Solite, Solarlite tetap menjadi pilihan yang terjangkau. Kelebihannya terletak pada daya tahan yang lebih baik, sehingga atap ini dapat bertahan lebih lama.
  3. Twinlite Polycarbonate: Twinlite Polycarbonate merupakan versi premium dari atap polycarbonate. Jenis atap ini diklaim memiliki daya tahan yang sangat baik, bahkan dapat bertahan hingga lebih dari 15 tahun. Twinlite cocok digunakan untuk berbagai kebutuhan pemakaian, karena memiliki kekuatan dan ketebalan yang tinggi namun tetap ringan. Meskipun harganya lebih mahal dibandingkan Solite dan Solarlite, Twinlite Polycarbonate menawarkan kualitas yang sebanding dengan kaca. Ini menjadi alternatif pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari atap transparan berkualitas tinggi dan awet.

Dalam memilih jenis atap polycarbonate, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan anggaran yang dimiliki. Jika prioritas utama adalah harga yang ekonomis, Solite mungkin menjadi pilihan yang sesuai.

Untuk tingkat daya tahan dan ketahanan yang lebih baik, Solarlite bisa menjadi alternatif yang baik. Sementara itu, bagi yang mengutamakan kualitas premium dan daya tahan maksimal, Twinlite Polycarbonate menjadi opsi yang sangat menarik.

Baca Juga :  10 Jenis-Jenis Properti

Baca Juga: Manfaat Plint Lantai dan Berbagai Jenisnya

Kesimpulan

Atap polycarbonate adalah solusi elegan dengan banyak kelebihan. Dengan sifat transparannya, daya tahan tinggi, dan kemudahan dalam pemasangan, atap ini menjadi pilihan unggul untuk proyek-proyek konstruksi modern.

Penting untuk memilih produk atap polycarbonate yang dilengkapi dengan lapisan anti-UV untuk menjaga kejernihan dan warna, serta memastikan garansi yang mencakup ketahanan terhadap sinar matahari. Dengan demikian, Anda dapat memanfaatkan semua keunggulan atap polycarbonate untuk kebutuhan bangunan Anda.

Pos terkait